Page 49 - Bimbingan Spiritual Logoterapi Kearifan Lokal
P. 49
Bimbingan Spiritual: Logoterapi Kearifan Lokal
bersama-sama untuk beribadah, misalnya umat Muslim
shalat berjamaah, umat Yahudi beribadat di sinagoga
atau umat Kristen menghadiri Misa
3. Ritus Pribadi, di mana seseorang melakukan ibadah
pribadi, termasuk berdoa dan melakukan ziarah,
misalnya seorang Muslim atau Muslimah menunaikan
ibadah Haji.
Adapun ritus yang dilakukan oleh komunitas Suku Dayak
Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu adalah Ngaji Rasa,
pepe, kungkum dan Blegiran. Pepe atau berjemur di bawah
terik matahari pada hari Kamis adalah kegiatan yang biasa
dilakukan oleh komunitas ini di tengah altar pendopo merema.
Selain ritual itu ada juga ritual Kungkum atau berendam dalam
air yang ada di parit sekeliling Padepokan Suku Dayak Hindu
Budha Bumi Segandu Indramayu. Sementara blegiran atau
tidak menggunakan baju dalam kesehariannya adalah bagian
lain dari bentuk ritualitas yang mereka lakukan.
4. Musik dan lagu-lagu
Musik yang dalam hal ini adalah bagian terpenting dalam
kehidupan manusia selain memiliki nilai hiburan, entertaiment
juga memiliki nilai spiritual. Musik pada hakekatnya
mempunyai kemampuan mendamaikan hati yang gundah,
mempunyai terapi rekreatif dan menumbuhkan jiwa menjadi
lebih taat dan lembut serta menundukkan keangkuhan diri.
Komunitas Suku Dayak Hindu Budha Bumi Segandu
Indramayu juga diajarkan tembang kidung pujian yang
secara sepintas langgamnya mirip nada-nada dalam lagu-
lagu klasik musik tarling (gitar suling) dengan menggunakan
bahasa Jawa Indramayu. Sementara Takmad Diningrat, selaku
sesepuh komunitas tersebut, membacakan cerita wayang
lakon Pandawa Lima dan Semar. Setiap anggota komunitas
diajarkan untuk berperilaku baik dengan tidak memandang
kedudukan, status, maupun profesi, karena dalam pandangan
“ngaji rasa”, setiap makhluk adalah sama.
42