Page 47 - Penanganan Pasca Panen
P. 47
40
Gambar 27. Penyimpanan
Bawang Merah: (A)
Penyimpanan di Para-Para
dan (B) Penyimpanan dalam
Instore Drying (Sumber:
Balai Besar Litbang
Pascapanen Pertanian, 2016)
A B
Teknologi penyimpanan lainnya yaitu dengan menggunakan sistem Control
Atmosphere Storage (CAS), suhu, kelembaban, komposisi udara (O2 dan CO2 )
dan sanitasi terkendali.
Gambar 28. Ruang
Penyimpanan
Bawang Merah
dengan Sistem
CAS (Sumber:
Balai Besar
Litbang
Pascapanen
Pertanian, 2016)
Keunggulan Teknologi CAS: bawang merah dapat dalam unit CAS selama 3-6
bulan dengan susut bobot 8-10%, kondisi bawang merah tetap segar, tidak keriput,
tidak “gembos”, aman dari serangga, tidak ada kebusukan dan dapat menyimpan
baik bawang merah konsumsi maupun bibit
4. Pengemasan dan Transportasi
Secara konvensional, bawang merah yang akan dijual/didistribusikan dikemas
menggunakan jaring plastik. Untuk pengiriman jarak dekat, bawang merah
dikemas menggunakan karung jala, ditimbang 90 – 100 kg, ujung karung jala
diikat dengan tali plastik. Untuk pengiriman jarak jauh, bawang merah dikemas
dengan menggunakan karung jala dengan berat 20 – 25 kg. Upayakan jumlah
tumpukan yang ada dalam kendaraan transportasi tidak melebihi kapasitas angkut.