Page 6 - K.H. Ahmad Dahlan (1868-1923)
P. 6
dilepaskan dari jasa Kiai Haji Ahmad Dahlan. Penggunaan peralatan modern
yang canggih bukanlah sesuatu yang harus dihindari dan dijauhi. Kiai Haji
Ahmad Dahlan sudah memberikan contoh bahwa untuk memahami dunia dan
isinya, wajib hukumnya bagi manusia untuk memanfaatkan ilmu pengetahuan
dan teknologi. Dengan demikian, semua komponen bangsa seharusnya berupaya
mendalami ilmunya masing-masing demi kemaslahatan bangsa Indonesia yang
kita cintai.
Sebagai pengelola museum, saya sepenuhnya menyadari bahwa
buku ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dengan terbitnya buku ini,
diharapkan akan menumbuhkan semangat yang telah diwariskan oleh Kiai Haji
Ahmad Dahlan. Sebagai tokoh yang pernah menjadi anggota Boedi Oetomo, Kiai
Haji Ahmad Dahlan bersama-sama dengan para pendiri bangsa lainnya bertekad
untuk membangun bangsa ini menjadi bangsa yang mandiri, yang disegani oleh
bangsa lain.
Sebagai akhir kata, buku ini masih jauh dari sempurna. Semua saran,
usulan, maupun kritikan sangat diharapkan demi sempurnanya buku ini. Semoga
buku ini dapat membuka wawasan dan perspektif baru terhadap salah satu tokoh
nasional kita Kiai Haji Ahmad Dahlan.
Wassalamualikum Wr. Wb.
Jakarta, Oktober 2015
R. Tjahjopurnomo
NIP. 195912271988031001
[4] K.H. Ahmad Dahlan