Page 52 - Context Communication The Sociology Of Culture
P. 52

Penilaian  ulang  dampak  media  massa  selama  akhir
            1940-an,  1950-an  dan  tahun  1960-an  memunculkan
            ortodoksi akademik baru yang  dimiliki media massa hanya
            pengaruh yang sangat terbatas. Pandangan ini secara ringkas
            dikemukakan oleh Klapper (Gurevitch et al., 2005) ringkasan
            klasik  penelitian  empiris  lebih  dari  satu  dekade.  'Massa
            komunikasi,  ia  menyimpulkan,  'biasanya  tidak  berfungsi
            sebagai  kebutuhan  dan  penyebab  yang  cukup  dari  efek
            audiens
                  Mendasari ortodoksi baru ini, adalah penilaian kembali
            kerentanan  manusia  terhadap  pengaruh  ,menggunakan
            laboratorium  eksperimental  dan  teknik  survei  sosial,
            menunjukkan  bahwa  orang  cenderung  membuka  diri,
            memahami,  dan  mengingat  komunikasi  secara  selektif,
            sesuai  dengan  disposisi  sebelumnya.  Demonstrasi  empiris
            perilaku  audiens  selektif  lebih  jauh  diperkuat  dengan
            sejumlah kajian manfaat dan gratifikasi yang mengemukakan
            hal  tersebut  anggota  audiens  lebih  aktif  daripada  pasif  dan
            membawa variasi ke media kebutuhan dan penggunaan yang
            berbeda yang memengaruhi respons mereka terhadap media.
                  Proses  digitalisasi  sendiri  telah  membawa  banyak
            perubahan  dalam  industri  media  baik  dari  sisi  produser
            maupun  pengguna.  Salah  satu  dari  perubahan  itu  terkait
            dengan  makna  dari  medium  itu  sendiri.  Dengan  adanya
            teknologi  digital,  menjadi  sulit  bagi  pengguna  untuk
            membedakan  satu  medium  dengan  medium  lainnya  karena
            berbagai  media  tampak  menyatu  dan  pengguna  dapat
            dengan mudah mengakses jenis informasi dan hiburan yang
            berbeda hanya dengan satu klik saja (Markman, 1997, h.35).
                  Fenomena  konvergen  media  ini  dapat  dipahami
            dengan  lebih  baik  saat  kita  membacailustrasi  yang
            dipaparkan  oleh  Anne  Friedberg(Melissa,  2010)  bahwa
            walaupun  layar  bioskop,televisi  dan  komputer  tetap



                                  Context Communication: the sosiology of culture   45
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57