Page 20 - Sistem Akuntansi
P. 20
Fungsi Akuntansi
Akuntansi sangat penting untuk organisasi bisnis secara
efektif, terutama bentuk perusahaan. Sistem pengujian perusahaan
dan fase khusus yang diwakili oleh akuntansi tingkat perusahaan
pada akhirnya terletak pada hasil yang dihasilkan. Hasil-hasil ini
harus dinilai dari sudut pandang masyarakat secara keseluruhan,
bukan hanya dari sudut pandang satu kelompok orang yang
berkepentingan. Penggunaan sistem perusahaan dan kontrolnya
berubah dari waktu ke waktu, dan semua bagian mesin harus
disesuaikan untuk memenuhi perubahan yang terjadi.
Seorang yang terlibat dalam proses pembukuan dan akuntansi
disebut akuntan. Dimasa mendatang akuntansi sebagai bidang
pengetahuan khusus, seorang akuntan memiliki tempat khusus
dalam struktur organisasi, karena akuntan melakukan fungsi vital
tertentu. Seorang akuntan adalah orang yang melakukan pekerjaan
dasar memelihara rekening karena dia adalah orang yang terlibat
dalam pembukuan.
Akuntan yang melaporkan kinerja keuangan perusahaan perlu
menyiapkan akun laba rugi yang melaporkan keuntungan/kerugian
bisnis selama periode akuntansi, lembar saldo, yang merupakan
pernyataan aset dan kewajiban bisnis, juga diusulkan oleh semua
akuntan. Informasi akuntansi memiliki banyak tujuan. Selain
mengungkapkan tingkat kinerja, menyoroti penyebab kelemahan dan
penyimpangan dari rencana (dalam hal apapun). Dengan cara ini
seorang akuntan menjadi pejabat penting yang berperan vital dalam
proses pengendalian manajemen, yang merupakan proses
mendiagnosis dan memecahkan masalah. Dilihat dari sudut pandang
ini, seorang akuntan dapat disebut: sebagai akuntan manajemen.
Akuntan dapat mempengaruhi perusahaan dapat bertindak
sebagai orang yang memverifikasi dan mengesahkan keaslian akun
perusahaan dengan mengaudit akun tersebut. Ini benar-benar
13