Page 14 - Huma Betang Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah
P. 14

pokok  yang  mendasari  pengembangan  layanan  bimbingan
               dan konseling, yaitu landasan filosofis, landasan psikologis,
               landasan  sosial-budaya,  dan  landasan  ilmu  pengetahuan
               (ilmiah)  dan  teknologi.  Selanjutnya,  di  bawah  ini  akan
               dideskripsikan dari masing-masing landasan bimbingan dan
               konseling tersebut:
                   1.  Landasan Filosofis
                   Landasan  filosofis  merupakan  landasan  yang  dapat
               memberikan  arahan  dan  pemahaman  khususnya  bagi
               konselor  dalam  melaksanakan  setiap  kegiatan  bimbingan
               dan  konseling  yang  lebih  bisa  dipertanggungjawabkan
               secara logis, etis maupun estetis.  Landasan filosofis dalam
               bimbingan dan konseling terutama berkenaan dengan usaha
               mencari  jawaban  yang  hakiki  atas  pertanyaan  filosofis
               tentang  apakah  manusia  itu?  Untuk  menemukan  jawaban
               atas  pertanyaan  filosofis  tersebut,  tentunya  tidak  dapat
               dilepaskan dari berbagai aliran filsafat yang ada, mulai dari
               filsafat  klasik  sampai  dengan  filsafat  modern  dan  bahkan
               filsafat post-modern. Dari berbagai aliran filsafat yang ada,
               para  penulis  Barat.    (Victor  Frankl,  Patterson,  Alblaster  &
               Lukes,  Thompson  & Rudolph,  dalam  Prayitno,  2003)  telah
               mendeskripsikan tentang hakikat manusia sebagai berikut:

                   a.  Manusia  adalah  makhluk  rasional  yang  mampu
                       berfikir   dan   mempergunakan    ilmu   untuk
                       meningkatkan perkembangan dirinya.
                   b.  Manusia dapat belajar mengatasi masalah-masalah
                       yang    dihadapinya   apabila   dia   berusaha
                       memanfaatkan kemampuan-kemampuan yang ada
                       pada dirinya.






                                                          Huma Betang | 3
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19