Page 76 - Huma Betang Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah
P. 76
yang mendasari perilaku individu. Faktor biologis misalnya,
system syaraf, proses pendewasaan, dan kelainan biologis
lainnya, sedangkan faktor psikologis adalah seperti unsur
temperamen, kemampuan belajar, perasaan, ketrampilan,
keinginan dan lain-lain. Dan yang terakhir, adalah faktor
sosiologis. Kepribadian dapat mencakup kebiasaan-
kebiasaan, sikap dan lain-lain yang khas dimiliki oleh
seseorang yang berkembang apabila orang tadi
berhubungan dengan orang lain. Ketiga faktor di atas adalah
factor yang dapat mempengaruhi kepribadian
(http://one.indoskripsi.com)
Banyak pendekatan untuk memahami kepribadian.
Sebagai contoh, Freud dengan pendekatan
psychoanalyticnya, Jung dan Adler dengan pendekatan
neoanalyticnya. Mereka memandang kepribadian sebagai
mekanisme pertahanan, seperti denial, projektion, atau
formation reaktion. Skinner memandang kepribadian
sebagai keseluruhan dari perilaku yang telah dipelajari,
terbentuk dari awal masa kanak-kanak melalui penguatan
dan hukuman. Rogers dan Maslow mengemukakan
pendekatan humanistic untuk kepribadian. Menurut Rogers
manusia dimotivasi oleh kecenderungan atau kebutuhan
untuk mengaktualisasikan, memelihara, dan meningkatkan
dirinya. Maslow berpendapat bahwa seseorang akan
memiliki kepribadian yang sehat, apabila dia telah mampu
untuk mengaktualisasikan dirinya secara penuh (self-
actualizing person) (Hall, 1985: 12-23).
A. Sifat-sifat Kepribadian
Pendekatan sifat (trait approach) dalam psikologi
mempunyai sejarah panjang. Pada dua dekade yang lalu,
pendekatan terhadap sifat kepribadian menjadi sangat
penting di dalam memahami hubungan antara budaya dan
Huma Betang | 65