Page 37 - Menelisik Pemikiran Islam
P. 37

keimanan  terhadap  sesuatu  yang  ghaib  dan
                    masalah-masalah yang  berada  di  luar  kemampuan
                    pikiran  manusia  untuk  meme-cahkannya.  Maka
                    aspek  inilah  yang  menurunkan  agama  sebagai
                    jawaban  atas  apa-apa  yang  tak  terjangkau  oleh
                    pikiran  dan  akal  manusia.  Sebab  permasalahan
                    akidah adalah masalah supranatural yang tak dapat
                    dibuktikan  dengan  empiris.  Manusia  hanya  di
                    tuntut  ketaatannya  terhadap  apa  yang  Allah
                    berikan pada para Nabinya berupa risalah kenabian
                    dan kerasulan agar manusia mencari jawaban dari
                    apa  yang  mereka  bawa.  Maka  diberikanlah  agama
                    untuk mengatur semua itu.
                    b.  Aspek Ibadah
                       Aspek  ibadah  yang  mempunyai  pengertian
                    umum  yang  mencakup  seluruh  prilaku  manusia
                    yang dilakukan semata-mata untuk mencapai ridha
                    Tuhan  dan  pengertian  khusus  yang  diwujudkan
                    dalam bentuk amalan-amalan yang secara langsung
                    menyangkut ketaatan kepada Allah SWT. Misalnya,
                    shalat, puasa, dan zakat.

                       Ibadah   dalam    Islam   bertujuan   untuk
                    mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam aspek
                    ibadah terdapat banyak madzhab. Di antara mazhab
                    tersebut, ada  empat  madzhab  yang  terkenal,  yaitu
                    mazhab  Maliki,  Hanbali,  Hanafi,  dan  Syafi’i.
                    Mazdhab  maliki  bercorak  teradisional  dengan
                    mengambil pemikiran  imam  Malik.  Mazhab Hanafi
                    bercorak  rasional  dengan  mengambil  pemikiran
                    Abu  Hanifah  atau  Imam  Hanafi.  Mazhab  Hanbali
                    bercorak tradisional dengan mengambil pemikiran


            30 | Asep Solikin
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42