Page 101 - Bibliospiritual Menemukan Makna Dalam Kata Terbaca
P. 101

menggoreskan luka atau merobek baju. ”Ayah, kita mau ke
            mana  sih?”  tanya  Putri  bingung.  “Jalanan  begitu  kotor,
            seram,  tidak  banyak  sinar  matahari.  Kaki  Putri  luka
            tergores duri. Banyak nyamuk dan serangga pula!”

                 Sang ayah hanya menjawab pendek, “Sabar Putri, yang
            tegar, sebentar lagi….”

                 Setelah  sekian  lama,  di  akhir  perjalanan,  mereka
            sampai di sebuah telaga yang menakjubkan. Airnya sangat
            jernih  dan  segar.  Di  sekelilingnya  bunga  yang  cantik  dan
            pepohonan  rindang  yang  menyejukkan,  serta  burung  dan
            kupu-kupu  beraneka  warna.  Putri  terpana  kagum.  Ia  tak
            mengira, di tempat yang tak jauh dari rumahnya, ternyata
            ada pemandangan yang begitu indahnya. ”Anakku,  tahukah
            kau  mengapa  di  sini  begitu  sepi  padahal  tempat  ini  amat
            indah?” Tanya sang ayah. “Karena tidak banyak orang yang
            mau  bersusah  payah  menyusuri  jalanan  yang  jelek  dan
            penuh  tantangan  tadi,  sehingga  mereka  tidak  bisa
            menikmati surga alam yang begitu elok dan menawan ini.”

                 Sembari mengelus kepala Putri, sang ayah melanjutkan
            nasihatnya,  “Untuk  menikmati  sesuatu  yang  indah,  perlu
            perjuangan  dan  kesabaran.  Sama  seperti  kehidupan  ini,
            harus  sabar,  tegar  dalam  bersikap  baik,  sabar  dalam
            kejujuran,  sabar  dalam  memperjuangkan  kebenaran  nilai.
            Tegar dalam menghadapi setiap kesulitan dan masalah yang
            muncul.”  “Tapi  kan  tidak  mudah  untuk  selalu  bersabar
            dalam  kebenaran,  apalagi  aku  yang  mengalami  banyak
            kejadian  yang  kurang  menyenangkan  di  sekolah?”
            “Memang,”  jawab  sang  ayah  dengan  lembut.  “Karena  itu,
            Ayah  dan  ibu  senantiasa  menggenggam  tangan  Putri,
            membimbing  dan  mendukung  dalam  kebaikan  dan
            kebenaran.  Hingga  kelak  suatu  saat  nanti,  Putri  mampu


            88 | Bibliospiritual: Menemukan Makna dalam Kata Terbaca
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106