Page 79 - Membangun Pendidikan Berkualitas Di Era Pandemi
P. 79
|Membangun Pendidikan Berkualitas di Era Pandemi
Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia pada awal
Maret 2020 menjadi momok bagi masyarakat Indonesia.
Hampir seluruh wilayah Indonesia terkena dampak Corona
Virus Desease -19 (Penyakit Virus Corona Virus 2019).
Berbagai pemberitan melalui media cetak maupun online,
serta informasi yang beredar melalui mulut ke mulut
tentang penularan virus corona yang cepat dan dampak
yang dihasilkan memberikan efek psikologis bagi
masyarakat. Sekilas gejala Covid-19 tampak seperti gejala
influenza biasa. Individu mengalami gejala-gejala seperti
demam, batuk, pilek, dan ganggan pernafasan. Faktanya,
individu yang terpapar virus corona ada 2 jenis, yaitu
individu dengan gejala dan individu tanpa gejala (OTG).
Individu tanpa gejala ini yang membahayakan individu-
individu di sekitarnya. Ia tidak merasakan sakit sama sekali
pada bagian tubuhnya. Namun saat diperiksa, di dalam
tubuhnya terdapat virus corona.
Sampai tulisan ini dibuat, virus corona masih beredar di
Indonesia, termasuk di kota Palangka Raya. Dampak yang
dirasakan ialah kewajiban mengenakan masker ketika
beraktivitas di luar rumah, menjaga jarak, mengurangi
berkumpul di keramaian, serta menjaga kebersihan dengan
rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih. Hal ini
dilakukan sebagai upaya menjaga diri kita dari terpapar
virus corona. Ada sebuah kecemasan yang melanda
masyarakat, ketika mengetahui orang yang dikenalnya
terpapar virus corona. Apalagi bila pernah bertemu atau
bertemu dengan orang-orang yang diduga sering bertemu
dan berkomunikasi dengan orang yang terpapar virus
corona tersebut. Terpikir di dalam benak untuk tidak ingin
bertemu dan berkomunikasi dengan mereka sampai
70