Page 80 - Membangun Pendidikan Berkualitas Di Era Pandemi
P. 80
Dwi Sari Usop, M.Si |
mereka menjalani tes dan hasilnya negatif atau sampai
dirasakan kondisi betul-betul aman untuk bertemu,
berkomunikasi, bahkan saling bersentuhan.
Dampak lain yang ditimbulkan dengan adanya Covid-19
ini ialah perubahan di dalam sistem pembelajaran di
sekolah dari tatap muka (luar jaringan/luring menjadi
sistem dalam jaringan/daring), perubahan jam kerja dan
sistem kerja, daya beli masyarakat yang menurun,
pemberhentian tenaga kerja karena ditutupnya pusat-pusat
hiburan seperti tempat wisata, café, karaoke, dan tempat
mainan anak. Kondisi-kondisi tersebut membawa dampak
bagi kognitif, afektif, dan psikomotorik individu. Khususnya,
bagi individu-individu yang sangat merasakan dampak
virus corona ini, yakni individu-individu yang terpapar
virus corona, individu-individu yang harus kehilangan
pekerjaannya karena diberhentikan, sebab tempat kerja
ditutup, para pedagang yang tidak bisa berjualan atau
jualannya tidak ada yang membeli. Semua dapat merasa
tertekan, belum lagi bila merasa dijauhi dikarenakan
terpapar virus corona atau pernah kontak fisik dengan
individu yang terpapar. Selain itu, juga dapat timbul
masalah antara hubungan suami istri karena pemenuhan
kebutuhan yang kurang sehingga mendorong terjadi
pertikaian, bahkan perceraian. Di sisi lain, ada pula demi
memenuhi kebutuhan sehari-hari, memaksa individu harus
melakukan pencurian. Efeknya, bukannya kemudahan yang
didapat, tetapi bertambahnya kesulitan karena adanya
pelaporan tindakan pencurian di kantor kepolisian
mengakibatkan yang bersangkutan harus dipenjara dan
membayar denda.
71