Page 65 - Statistika Parametrik Panduan Praktis Pengujian Hipotesis Dalam Penelitian Kuantitatif

Jika dilihat dari gambar di atas, tampak bahwa pola atau bentuk hubungan
X dengan Y adalah pola persamaan garis lurus (Linear), sehingga dapat

diasumsikan bahwa hubungan X dengan Y dilambangka n dengan
persamaan Y = bo + b1X (pada sampel) dan Y = β0 + β1X (pada populasi).

Nilai bo dan b1 dapat dihitung melalui data sampel, sedangkan nilai β0 dan

β1 tidak dapat dihitung tetapi hanya dapat diduga melalui pengujian
hipotesis.

h. Merumuskan hipotesis statistik.
Hipotesis penelitian yang berbunyi “nilai matematika (X) memilik i

pengaruh terhadap nilai Fisika Dasar (Y) pada mahasiswa program studi

Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Palangkaraya”, dapat dinyatakan
ke dalam hipotesis statistik sebagai berikut :

Ho : β1 = 0 (tidak aa pengaruh X terhadap Y pada populasi) Ha : β1 ≠ 0,
(ada pengaruh X terhadap Y pada populasi)

dengan kriteria Ho ditolak jika F tabel > F hitung. F tabel diperoleh pada taraf

signifikansi tertentu dan derajat bebas (k; N-k-1) dimana k adalah
banyaknya variabel bebas dan N adalah banyaknya sampel.

i. Menentukan atau menghitung nilai koefisien bo, dan b1.

Untuk menentukan koefisien bo dan b1, kita gunakan komputer
dengan bantuan programMicrosoft Excell, dengan langkah-langka h sebagai

berikut :

1. Buka program Microsoft Excell di komputer.
2. Salin atau masukkan data ke dalam tabel Excell.

3. Klik data di bagian kiri atas layar, lalu klik pilihan data analysis di
bagian kanan atas layar, sehingga muncul tabel pilihan analisis data.

4. Klik pilihan regression pada tabel pilihan analisisi data, lalu klik

58