Page 167 - ETNOFARMAKOLOGI Tumbuhan Obat Asli Kalimantan Tengah
P. 167
Khasiat Empiris
Secara empiris masyarakat suku dayak menggunkan daun pegagan sebagai obat luka. Cara
penggunaannya dengan meremas bagian daunnya kemudian ditempelkan pada bagian luka.
Studi Pustaka
Masyarakat menggunakan daun pegagan sebagai alternative dalam terapi pengobatan
mempercepat proses penyembuhan luka. Hal ini dikarenakan pegagan mempunyai
kandungan senyawa aktif yaitu triterpene yang memiliki aktifitas farmakologi untuk
mengurangi nyeri, membunuh bakteri dan dapat meningkatkan pembentukan senyawa
kolagen tipe I. Selain itu daun pegagan mengandung minyak atsiri yang memiliki khasiat
farmakologis dalam membunuh dan mengahmbat pertumbuhan bakteri. Daun pegagan juga
dikenal dengan sebutan daun kaki kuda atau antanan. Masyarakat telah menggunakan
tanaman ini sebagai obat tardisional dalam mengobati penyakit pada kulit, memperbaiki
gangguna pada sel saraf, dan melancarkan peredaran darah. Selain itu penduduk di desa
pelangsian menggunakannya untuk indikasi luka dan data empiris tersebut sudah didukung
dengan data ilmiah dalam penelitian Amaliya (2010) tentang efek ekstrak daun pegagan
(Centella asiatica) dalam mempercepat penyembuhan luka terkontaminasi pada tikus putih
(Rattus novergicus) galur wistar, menyatakan bahwa ekstrak etanol daun pegagan dengan
konsentrasi tertentu dapat mempercepat penyembuhan luka terkontaminasi.
Etnofarmakologi Tumbuhan Obat Asli Kalimantan Tengah | 154
Rezqi Handayani & Nurul Qamariah