Page 61 - Public Service

c. Analisis aktor menitikberatkan pada pihak-pihak yang
terlibat dan berkepentingan terhadap suatu kebijakan.
Pihak-pihak dalam hal ini tidak hanya pembuat kebijakan
tetapi juga pihak lain yang terkena dampak dari
implementasi suatu kebijakan. Dalam hal ini, aktor atau
aktor adalah istilah sementara yang digunakan untuk
menyebut individu, organisasi, atau bahkan negara,
beserta tindakannya yang mempengaruhi dan dipengaruhi
oleh suatu kebijakan; dan
d. Analisis proses menitikberatkan pada hal-hal yang
berkaitan dengan pengembangan dan implementasi
kebijakan. Analisis proses memiliki penekanan yang lebih
besar dalam membahas ruang lingkup yang berkaitan
dengan cara di mana suatu kebijakan diidentifikasi,
dirumuskan, dan strategi yang digunakan di dalamnya.

Kesimpulan

Implementasi kebijakan melibatkan penerjemahan tujuan
dan sasaran dari kebijakan menjadi tindakan. Meskipun dilihat
sebagai bagian integral dari siklus kebijakan, substansial.
Implementasi kebijakan sebagai suatu disiplin ilmu dan faktor-
faktor yang terkait dengan implementasi kinerja, berdasarkan
tinjauan literatur dan analisis. Banyak faktor terkait dengan
kinerja kebijakan yang buruk, seperti kurangnya koordinasi,
pendanaan, komitmen, kapabilitas antar pelaksana dan dukung
top-down. Implementasi kebijakan merupakan proses yang sama
pentingnya dari perumusan kebijakan dalam konteks pencapaian
tujuan kebijakan. Meskipun suatu kebijakan telah disusun
dengan baik dan rapi, namun tujuan dari kebijakan tersebut tidak
akan pernah tercapai jika kebijakan tersebut tidak dilaksanakan

54