Page 179 - Huma Betang Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah
P. 179

Departemen    Pendidikan    Nasional   Universitas
                 Pendidikan Indonesia. Bandung.
            Depdikbud. 1989. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:
                 Balai Pustaka.
            Dewantara,  KH.  (1967).  Ki  Hadjar  Dewantara.  Jogjakarta:
                 Majelis Leluhur Taman Siswa
            Effendy,  Onong  Uchjana, Ilmu  Komunikasi  Teori  dan
                 Praktek, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 2007
            Eppink,  Andreas.  2013.  The  Eppink  Model  and  the
                 Psychological Analysis of a Culture
            Fadhilah  Al  Humaira,  Suherman,  Jazwinarti,  “Penerapan
                 Model Pembelajaran CORE Pada
            Fuad  Hasan.  1998.  Studium  Generale.  Dirjen  Dikti
                 Depdikbud, Jakarta.
            Gladding,  Samuel,  Konseling, (Jakarta:  PT  Indeks  Jakarta,
                 2012)
            Hallen A. 2002. Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Ciputat
                 Pars
            Herr,  E.  L.  dan Cramer,  S.  H.  (1984).  Career  Guidance  and
                 Counseling  Through  the  Life  Span:  Systematic
                 Approaches. Boston: Little, Brown & Company
            Hersey, Paul dan Kenneth H. Blanchard. 1995. Manajemen
                 Perilaku  Organisasi:  Pendayagunaan  Sumber  Daya
                 Manusia. Terjemahan Agus Dharma. Jakarta. Erlangga
            Herskovits, M. J. 1938. Acculturation: The Study of Culture
                 Contact. New York: Augustin.
            Hilmi, M. Z. (2015). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Perilaku
                 Sosial  Anak-Anak  Remaja  di  Desa  Sepit  Kecamatan
                 Keruak  Kabupaten  Lombok  Timur.  Journal  of
                 Educational Social Studies, 4(1), 1–7.
            Ihromi,  T.O.,  Pokok-pokok  Antropologi  Budaya,  Jakarta:
                 Yayasan Obor Indonesia, 1996.


            168 | Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah
   174   175   176   177   178   179   180   181   182   183   184