Page 69 - Huma Betang Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah
P. 69
B. Ekspresi Emosi
Emosi dipengaruhi oleh budaya. Persepsi individu
terhadap emosi, menentukan tingkah lakunya sehingga
budaya berperan dalam pengalaman dan ekspresi individu
atas emosi yang dirasakan. Berbagai penelitian menjadi
salah satu cara menjawab bagaimana emosi dalam konteks
lintas budaya. Tiap budaya mengajarkan bagaimana emosi
itu diungkapkan dari ekspresi wajah yang tentunya memiliki
perbedaan di tiap daerah, misalnya ialah di daerah yang
memang sudah terbiasa dnegan kekerasan bahkan
peperangan, ia terbiasa menampilkan emosi dengan wajah
yang garang dan ancaman yang dapat pula menimbulkan
emosi pada lawannya.
Ada pula budaya yang mengajarkan dengan kelembutan
seperti menangani emosi dengan sabar dan tidak
mendahulukan ego, yakni dengan mengutamakan
penyelesaian terlebih dahulu disbanding mengungkapkan
ekpresi yang akan merusak diri sendiri, budaya tersebut
umumnya dipelajari dari orang orang dewasa di sekitarnya.
Seperti anak anak ketika emlihat bagaimana orang tua
atau gurunya mengeluarkan emosi atau emnampilkan
ekspresi wajah, hal itulah yang akan menjadi gambaran
pembenaran untuknya mengenai bagaimana ia harus
berekspresi ketika sedang emosi karena terbiasa dengan apa
yang dicontohkan untuknya sejak ia kecil.
C. Aturan Pengungkapan Kultural
Di berbagai budaya tentunya diajarkan bagaimana
seseorang boleh menampilkan emosi di hadapan orang lain,
ada emosi yang boleh ditampilkan dengan ekspresi wajah
tertentu, kata kata tertentu, atau tindakan tertentu, namun
ada pula budaya yang mengajarkan utnuk mengungkapkan
58 | Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah