Page 32 - Bimbingan Karir Paradigma, Dimensi, dan Problematika Perencanaan Karir
P. 32

digunakan adalah konseling, dan remedial teaching.

                5.  Fungsi Penyaluran,  yaitu  fungsi bimbingan  dan
                    konseling dalam  membantu  konseli memilih kegiatan
                    ekstrakurikuler, jurusan atau  program studi, dan
                    memantapkan  penguasaan  karir  atau  jabatan  yang
                    sesuai dengan minat, bakat, keahlian  dan ciri-ciri
                    kepribadian lainnya. Dalam  melaksanakan fungsi ini,
                    konselor perlu bekerja sama dengan pendidik lainnya
                    di dalam maupun di luar lembaga pendidikan.
                6.  Fungsi Adaptasi, yaitu fungsi membantu para pelaksana
                    pendidikan,  kepala  Sekolah/Madrasah  dan  staf,
                    konselor,  dan guru  untuk  menyesuaikan  program
                    pendidikan terhadap latar  belakang pendidikan,
                    minat,  kemampuan,  dan  kebutuhan  konseli. Dengan
                    menggunakan informasi  yang  memadai mengenai
                    konseli, pembimbing/ konselor dapat membantu para
                    guru dalam memperlakukan konseli  secara tepat,
                    baik  dalam  memilih dan  menyusun  materi Sekolah/
                    Madrasah, memilih metode dan proses pembe-lajaran,
                    maupun  menyusun bahan  pelajaran sesuai dengan
                    kemampuan dan kecepatan konseli.
                7.  Fungsi  Penyesuaian,  yaitu  fungsi bimbingan  dan
                    konseling dalam  membantu  konseli agar dapat
                    menyesuaikan diri  dengan diri  dan lingkungan nya
                    secara dinamis dan konstruktif.
                8.  Fungsi Perbaikan, yaitu fungsi bimbingan dan konseling
                    untuk membantu konseli sehingga dapat memperbaiki
                    kekeliruan dalam berfikir, berperasaan dan bertindak.
                    Konselor melakukan intervensi terhadap konseli supaya
                    memiliki pola berfikir yang sehat, rasional dan memiliki
                    perasaan  yang  tepat  sehingga dapat  mengantar-kan
                    mereka kepada tindakan atau kehendak yang produktif
                    dan normatif.
                         Paradigma, Dimensi, dan Problematika Perencanaan Karir  19
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37