Page 17 - Statistika Parametrik Panduan Praktis Pengujian Hipotesis Dalam Penelitian Kuantitatif

2.2.2. Statistika Inferensial
Statistika inferensial adalah statistika yang digunakan untuk menarik

kesimpulan. Jadi bidang statistika ini bertujuan untuk mengkaji keterkaitan
antar data sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan tentang hal itu, atau

bertujuan to infer. Misalnya kita ingin mengetahui ada tidaknya keterkaitan

atau hubungan antara tingkat pendidikan orangtua dengan motivasi belajar
anaknya. Untuk mengkaji hubungan tersebut, kita tidak bisa hanya

menggunakan statistika deskriptif dengan cara mendeskripsikan data tentang

tingkat pendidikan orangtua dan data tentang motivasi belajar anak, akan
tetapi harus menggunakan statistika inferensial, yakni analisis korelasi.

Statistika inferensial dapat dibedakan menjadi statistika parametrik
dan statistika non parametrik.

Statistika parametrik adalah statistika yang digunakan untuk menduga
parameter populasi. Parameter adalah ukuran-ukuran pada populasi, yang

sebenarnya tidak dapat dihitung mengingat besarnya ukuran populasi, tetapi

hanya dapat diduga. Sedangkan ukuran ukuran tertentu pada sampel, yang
tentu saja dapat dihitung karena jumlah sampel adalah terbatas, disebut

sebagai statistik sampel.
Tabel berikut memberikan gambaran tentang perbedaan antara

parameter populasi dan statistik sampel.
Tabel 1 : Perbedaan parameter populasi dan statistik sampel

Ukuran data Statistik sampel Parameter populasi
Rata-rata ẍ µ

Simpangan Baku SB Σ
Proporsi P π
Korelasi X dg Y rxy ρxy

10