Page 21 - Iklim Komunikasi Organisasi
P. 21

radio) menjadi signal audio atau lainnya yang membawa siaran dan
                           informasi.
                                  Berdasarkan  Undang-undang  Nomor  32  Tahun  2002
                           Tentang Penyiaran menyebutkan bahwa frekuensi radio merupakan
                           gelombang elektromagnetik yang diperuntukkan bagi penyiaran dan
                           merambat di udara serta ruang angkasa tanpa sarana penghantar
                           buatan, merupakan ranah publik dan sumber  daya alam terbatas.
                           Seperti  spektrum  elektromagnetik  yang  lain,  gelombang  radio
                           merambat  dengan  kecepatan  300.000  kilometer  per  detik.  Perlu
                           diperhatikan  bahwa gelombang  radio  berbeda dengan  gelombang
                           audio.
                                  Gelombang  radio  merambat  pada  frekuensi  100,000  Hz
                           sampai  100,000,000,000  Hz,  sementara  gelombang  audio
                           merambat  pada  frekuensi  20  Hz  sampai  20,000  Hz.  Pada  siaran
                           radio,  gelombang  audio  tidak  ditransmisikan  langsung  melainkan
                           ditumpangkan pada gelombang radio yang akan merambat melalui
                           ruang angkasa. Ada dua metode transmisi gelombang audio, yaitu
                           melalui modulasi amplitudo (AM) dan modulasi frekuensi (FM).
                                  Meskipun  kata  'radio'  digunakan  untuk  hal-hal  yang
                           berkaitan dengan alat penerima gelombang suara, namun transmisi
                           gelombangnya  dipakai  sebagai  dasar  gelombang  pada  televisi,
                           radio, radar, dan telepon genggam pada umumnya. Dasar teori dari
                           perambatan  gelombang  elektromagnetik  pertama  kali  dijelaskan
                           pada  1873  oleh  James  Clerk  Maxwell  dalam  papernya  di  Royal
                           Society  mengenai  teori  dinamika  medan  elektromagnetik  (bahasa
                           Inggris:  A  dynamical  theory  of  the  electromagnetic  field),
                           berdasarkan hasil kerja penelitiannya antara 1861 dan 1865.
                                  Pada  1878  David  E.  Hughes  adalah  orang  pertama  yang
                           mengirimkan  dan  menerima  gelombang  radio  ketika  dia
                           menemukan  bahwa  keseimbangan  induksinya  menyebabkan
                           gangguan  ke  telepon  buatannya.  Dia  mendemonstrasikan
                           penemuannya kepada Royal Society pada 1880 tapi hanya dibilang
                           itu cuma merupakan induksi.



                           14                                      Iklim Komunikasi Organisasi
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26