Page 11 - Cyberbullying & Body Shaming
P. 11

Karyanti, M.Pd.  &  Aminudin, S.Pd.


                           tindakan yang dilakukan oleh orang lain atau kelompok, dan telah
                           melukai perasaan victim.
                                Dan Olweus, yang secara luas diakui sebagai bapak penelitian
                           bullying.  Menurut  Olweus  (Fleming  et  al,  2002),  bullying  adalah
                           perilaku  agresif  perilaku  yang:  (a)  tindakan  dimaksudkan  untuk
                           menyebabkan  kerusakan  atau  tekanan  pada  seseorang  atau
                           sekelompok individu, (b) tindakan kekerasan terjadi berulang-ulang
                           dari  waktu  ke  waktu,  dan  (c)  tindakan  terjadi  pada  hubungan  di
                           mana  ada  ketidak  seimbangan  kekuasaan  atau  kekuatan. Hal  ini
                           penting  untuk  dicatat  bahwa  bullying,  sebagai  bentuk  pelecehan
                           terhadap individu lain, banyak karakteristik dengan jenis kekerasan
                           lainnya,  yaitu  penganiayaan  anak  dan  kekerasan  dalam  rumah
                           tangga.  Secara  tradisional,  banyak  anggota  masyarakat  umum
                           berpikir bullying sebagai tindakan menyakiti secara fisik dan terbuka
                           (Misalnya,  memukul,  menendang,  mendorong  anak  lain). Akan
                           Tetapi,  bullying  juga  dapat  melibatkan  kata-kata  atau  non-verbal,
                           cara-cara non-fisik. Selain itu, meskipun perilaku bullying mungkin
                           melibatkan  tindakan  secara  langsung,  serangan  relatif  terbuka
                           terhadap victim, bullying sering tidak langsung, atau halus.
                                Menurut  Tattum  dan  Tattum  (Widayanti  &  Siswati,  2009)
                           bullying  adalah  “the  willful,  conscious  desire  to  hurt  another  and
                           put  him/her  under  stress‖.  Berdasarkan  pendapat  tersebut  dapat
                           dipahami  bahwa  bullying  adalah  hasrat  untuk  menyakiti  individu
                           lain  yang  dilakukan  secara  sadar  dan  membuat  individu  tersebut
                           merasa tertekan. Bully merasa bahagia jika victim merasa takut dan
                           tertekan sehingga bullying akan dilanjutkan.
                                "Bullying"  sering  didefinisikan  sebagai  agresif,  disengaja
                           tindakan atau perilaku yang dilakukan oleh kelompok atau individu
                           berulang  kali  dan  seiring  waktu  melawan  korban  yang  tidak  bisa






                           4
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16