Page 163 - Gemilang Peradaban Islam
P. 163
dilanda kriris sehingga stabilitas pemerintahan menjadi
kacau. Alam Khan, paman dari Ibrahim Loddi, bersama-sama
Daulat Khan, gubernur Lahore, mengirim utusan ke Kabul
meminta bantuan Babur untuk menjatuhkan pemerintahan
Ibrahim di Delhi. Permohonan itu langsung diterimanya.
Pada tahun 1525, Babur berhasil menguasai Punjab dengan
ibukotanya Lahore. Setelah itu, ia memimpin tentaranya ke
Delhi. Pada tanggal 21 April 1526 M terjadilah pertempuran
yang dahsyat di Panipat. Ibrahim memasuki Delhi sebagai
pemenang dan menegakkan pemerintahan di sana. Dengan
demikian, berdirilah kerajaan Mughal di India.
Setelah kerajaan Mughal berdiri, raja-raja Hindu di
seluruh India menyusun angkatan perang yang besar untuk
menyerang Babur. Namun, pasukan Hindu dapat dikalahkan.
Sementara itu di Afghanistan masih ada golongan yang
masih setia pada keluarga Loddi. Mereka mengangkat adik
kandung Ibrahim Loddi, Mahmud menjadi Sultan. Tetapi
Sultan Mahmud Loddi dengan mudah dikalahkan Babur
dalam pertempuran dekat Gogra tahun 1529 M. pada tahun
1530 M Babur meningal dunia dalam usia 48 tahun setelah
memerintah selma 30 tahun, dengan meninggalkan
kejayaan-kejayaan yang cemerlang. Pemerintahan
selanjutnya dipegang oleh anaknya Humayun.
Humayun, putera sulung Babur dalam melaksanakan
pemerintahannya banyak mengalami tantangan. Sepanjang
masa kekuasaannya selama 9 tahun (1530-1539) negara
tidak pernah aman. Ia senantiasa berperang melawan
musuh. Di antara tantangan yang muncul adalah
pemberontakan yang dilakukan oleh Bahadur Syah,
penguasa Gujarat yang memisahkan diri dari Delhi.
Pemberontakan ini dapat dipadamkan. Bahadur Syah
melarikan diri dari Gujarat dan Gujarat dapat dikuasai. Pada
154 | Asep Solikin