Page 16 - False Information
P. 16

berbagai  bidang,  dengan  para  sarjana  menyelidiki  anteseden,
            karakteristik,  dan  konsekuensi  penciptaan  dan  penyebarannya.
            Beberapa terutama tertarik padasifat misinformasi yang terkandung
            dalam berita palsu, sehingga dapat dideteksi dan dibedakan dengan
            berita nyata dengan lebih baik. Yang lain berfokus pada kerentanan
            pengguna — mengapa kita jatuh pada berita palsu dan bagaimana
            kita  dapat  melindungi  diri  kita  sendiri  dari  kerentanan  ini.
            Keduanya  diarahkan  untuk  meningkatkan  literasi  media  untuk
            melindungi konsumen dari informasi palsu.

            Pengertian False Information


                 False  information  dapat  diklasifikasikan  berdasarkan  niat
            penulis,  sebagai  informasi  yang  salah  dan  disinformasi  (Fallis,
            2014).Thomas  (Kumar  &  Shah,  2018)  Berdasarkan  pengetahuan,
            false information dikategorikan berbasis opini, di mana kebenaran
            dasar yang unik tidak ada seperti dalam kasus meninjau produk di
            situs  web  e-commerce,  atau  berdasarkan  fakta,  yang  terdiri  dari
            kebohongan entitas yang memiliki nilai dasar kebenaran yang unik.
                 Menurut  definisi,  false  information  disebarkan  tanpa  maksud
            untuk  menipu.  Jadi,  penyebab  umum  false  information  termasuk
            penyajian yang keliru atau distorsi informasi asli yang benar oleh
            aktor,  karena  kurangnya  pemahaman  informasi,  perhatian  atau
            bahkan  bias  kognitif  (Skyrms,  2010).  Aktor-aktor  ini  kemudian
            dapat menyebarkan informasi yang salah tanpa disadari orang lain
            melalui blog, artikel, komentar, tweet, dan sebagainya.
                 Istilah berita palsu (yaitu informasi palsu  yang meniru berita
            nyata) (Lazer et al., 2018) telah banyak digunakan dalam beberapa
            tahun  terakhir  (Guess  et  al.,  2019),  terutama  terkait  dengan
            pemilihan presiden AS tahun 2016 (Allcott & Gentzkow, 2017) ).




                                                            False Information | 11
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21