Page 174 - Bimbingan Spiritual Logoterapi Kearifan Lokal
P. 174
Bimbingan Spiritual: Logoterapi Kearifan Lokal
yang Satu dan Tunggal. Ada beberapa Hipotesis mengenai
pertumbuhan agama sebagaimana berikut:
1. Agama adalah produk rasa takut. Rasa takut ini manusia
dari alam, banjir, gunung merapi, gempa bumi, angin
yang keras, kilat dan lain sebagainya.
2. Agama adalah produk kebodohan. Sebagian orang
percaya bahwa faktor yang mewujudkan agama adalah
kebodohan manusia, sebab manusia, sesuai dengan
wataknya selalu cenderung untuk mengetahui sebab-
sebab dan hukum-hukum yang berlaku atas alam ini
serta peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalamnya.
Mungkin disebabkan tidak berhasil mengenalnya, lalu
ia menisbahkan kepada sesuatu yang bersifat metafisis.
3. Pendambaan akan keadilan dan keteraturan. Sebagian
orang memperkirakan bahwa motivasi keterikatan
manusia kepada agama adalah pendambaannya
akan keadilan dan keteraturan. Yaitu ketika manusia
menyaksikan kezaliman dan tiadanya keadilan dalam
masyarakat dan alam. Karena itu, ia menciptakan
agama dan berpegang erat kepadanya demi meredakan
penderitaan-penderitaan kejiwaannya.
Ada sebuah pertanyaan besar yang disampaikan pada
tulisan ini adalah, “Jika agama merupakan sebuah yang fitri
(yang memang ada pada fitrah penciptaan manusia), apa
sebabnya banyak dari mereka keluar dan menyimpang dari
padanya?”.
Ada banyak penyebab penyimpangan kebanyakan orang
dari agama. Banyak dari kalangan terpelajar pada khususnya,
menjauh dari agama akibat pengertian-pengertian keagamaan
yang mereka peroleh dari masa kecil, yakni dari kedua
orang tuanya yang tidak memiliki pengetahuan yang benar
tentangnya, atau dari peganjur agama yang bodoh yang tidak
memiliki gambaran-gambaran keagamaan yang keliru dan
telah rusah, sehingga tak dapat bersesuaian dengan aka, ilmu,
logika.
167