Page 77 - Evaluasi Pembelajaran
P. 77
- Mengingat banyaknya dokumen yang tersedia,
maka kumpulkan hanya dokumen yang benar-
benar relevan dengan tujuan evaluasi.
d. Observasi dan Pedoman Observasi
Observasi adalah suatu teknik evaluasi
berdasarkan pengamatan evaluator terhadap obyek
pengukuran dan lingkungan sekitarnya. Pengamatan
tersebut dapat berupa melihat, mencatat, merekam,
dan mengukur kejadian di lapangan. Observasi dapat
dilakukan terhadap orang, benda, dan keadaan.
Observasi dapat dibedakan menjadi observasi
partisipan dan observasi non partisipan.
- Observasi partisipan adalah observasi dimana
evaluator atau observer menjadi bagian dari
keadaan atau kehidupan responden yang diteliti.
Hubungan antara pengamat dengan responden
adalah saling terkait, karena keduanya berada
pada keadaan yang sama. Jenis observasi ini
umumnya digunakan dalam penelitian kualitatif
seperti penelitian etnografi. Misalkan penelitian
tentang kearifan lokal pada masyarakat suku
Dayak di Kalimantan, maka dalam hal ini observer
harus membaur ke dalam kehidupan responden
yang diteliti sehingga keaslian data akan muncul
dan didapatkan.
- Observasi non partisipan adalah observasi yang
memisahkan antara observer dengan responden.
Artinya dalam hal ini posisi observer adalah
sebagai pengamat di luar kejadian yang diamati,
hubungan antara pengamat dan responden
adalah saling bebas. Jenis observasi ini bisa
digunakan dalam banyak kajian dan evaluasi,
termasuk dalam evaluasi pembelajaran. Misalkan
seorang guru mengamati penerapan perilaku
sopan santun pada peserta didiknya.
66