Page 139 - BK PRIBADI SOSIAL Biblioterapi, Melalui Kisah Pribadi Diasah
P. 139

Junaid lalu meminta setiap santri untuk menceritakan
            bagaimana mereka melaksanakan tugasnya. Santri pertama
            berkata bahwa ia telah pergi membeli ayam, membawanya
            ke rumah, lalu mengunci pintu, menutup semua jendela, dan
            membunuh  ayam  itu.  Santri  kedua  bercerita  bahwa  ia
            membawa pulang seekor ayam, mengunci rumah, menutup
            jendela, membawa ayam itu ke kamar mandi yang gelap, dan
            menyembelihnya di sana. Santri ketiga berkata bahwa ia pun
            membawa  ayam  itu  ke  kamar  gelap  tapi  ia  juga  menutup
            matanya  sendiri.  Dengan  itu,  ia  fikir,  tak  ada  yang  dapat
            melihat penyembelihan ayam itu. Santri yang lain pergi ke
            hutan  yang  lebat  dan  terpencil,  lalu  memotong  ayamnya.
            Santri  yang  lain  lagi  mencari  gua  yang  amat  gelap  dan
            membunuh ayam di sana.

                 Tibalah giliran santri muda yang tak berhasil memotong
            ayam.  Ia  menundukkan  kepalanya,  malu  karena  tak  dapat
            menjalankan  perintah  guru,  “Aku  membawa  ayam  ke
            rumahku. Tapi di rumahku tak ada tempat di mana Dia tak
            melihatku.  Aku  pergi  ke  hutan  lebat,  tapi  Dia  masih
            bersamaku. Bahkan di tengah gua yang teramat gelap, Dia
            masih  menemaniku.  Aku tak  dapat  menemukan  tempat  di
            mana tak ada yang melihatku.


















                                      128
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144