Page 73 - BK PRIBADI SOSIAL Biblioterapi, Melalui Kisah Pribadi Diasah
P. 73
menghilangkan ketakutan yang mungkin muncul
pada diri klien, serta mengevaluasi kondisi mood
atau konsentrasi klien. Klien diberi kesempatan
untuk menulis dengan bebas kata-kata, frase, atau
mengungkapkan hal lain yang muncul dalam pikiran
tanpa perencanaan dan arahan. Selain menulis, sesi
ini juga dapat dimulai dengan pemanasan, gerakan
sederhana, atau memutar suatu music
instrumentalia. Tahap ini berlangsung selama 6
menit.
b. Examination/writing exercise
Tahap ini bertujuan untuk mengeksplorasi
reaksi klien terhadap suatu situasi tertentu. Writing
exercise ini merupakan tahap dimana proses menulis
dilakukan. Instruksi yang diberikan untuk menulis,
bervariasi sekitar 10-20 menit setiap sesi. Jumlah
pertemuan berkisar 3-5 sesi secara berturut-turut.
Cakupan topik tulisan juga dapat diperluas
menjadi peristiwa yang emosional yang lebih umum
atau peristiwa spesifik yang dialami individu, seperti
saat di diagnosa oleh seorang dokter. Selain itu topik
tidak hanya berkaitan tentang topik di masa lalu dan
di masa depan saj atetapi juga di masa depan.
c. Juxtaposition/feedback
Tahapan ini merupakan sarana refleksi yang
mendorong pemerolehan kesadaran baru yang
menginspirasi perilaku, sikap, nilai yang baru serta
membuat individu memperoleh pemahaman yang
lebih dalam tentang dirinya. Tulisan yang sudah
dibuat klien, direfleksikan atau dikembangkan,
62