Page 34 - Context Communication The Sociology Of Culture
P. 34
Pengertian Artificial Intelligence (AI)
Kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI),
definisinya menurut beberapa pakar:
1. Schalkoff (1990): AI adalah bidang studi yang berusaha
menerangkan dan meniru perilaku cerdas dalam bentuk
proses komputasi.
2. Rich dan Knight (1991): AI adalah studi tentang cara
membuat komputer melakukan sesuatu yang, sampai
saat ini, orang dapat melakukannya lebih baik.
3. Luger dan Stubblefield (1993): AI adalah cabang ilmu
komputer yang berhubungan dengan otomasi perilaku
yang cerdas.
4. Haag dan Keen (1996): AI adalah bidang studi yang
berhubungan dengan penangkapan, pemodelan, dan
penyimpanan kecerdasan manusia dalam sebuah sistem
teknologi informasi sehingga sistem tersebut dapat
memfasilitasi proses pengambilan keputusan yang
biasanya dilakukan oleh manusia.
Apabila komputer mengerjakan pengolahan data, maka
manusia harus mengkonversi data tersebut menjadi informasi
yang dapat digunakan dalam mengolah pengetahuan untuk
menghasilkan keputusan. Apabila komputer mengerjakan
pengolahan informasi yang berarti juga termasuk pengolahan
data, maka manusia cukup mengerjakan pengolahan
pengetahuan untuk menghasilkan keputusan. Akan tetapi
apabila komputer dapat melakukan pengolahan pengetahuan
juga terkandung di dalamnya pengolahan data dan informasi
– maka akan sangat sedikitlah bagian pekerjaan yang harus
dilakukan manusia, termasuk dalam penerapan hasil untuk
keperluan tertentu(Amrizal & Aini, 2013).
Context Communication: the sosiology of culture 27