Page 26 - Bibliospiritual Menemukan Makna Dalam Kata Terbaca
P. 26

meluas  tidak  saja  di  lembaga-lembaga  keagamaan,  namun
               juga  di  perusahaan-perusahaan  besar  yang  berkeinginan
               menumbuhkan dan mengembangakan segi-segi kecerdasan
               spiritual  pada  staf  dan  karyawannya  dalam  aktivitas
               menjalankan  rada  bisnis  mereka.  Walaupun  begitu  untuk
               kasus  Indonesia  harus  diakui  walaupun  penduduknya
               mayoritas  muslim  namun  segmen  masyarakat  yang
               mengenal SI belum sebanding dengan jumlah tersebut. Hal
               ini  dapat  dimengerti  karena  SI  wacana  baru  dalam
               masyarakat  Indonesia.  Hal  ini  sejalan  dengan  apa  yang
               disinyalir  dalam  website  www.amazon.com  berkaitan
               dengan  sebuah  buku  yang  berjudul  The  Spiritual
               Intelligence Hanbook  karya  Paul  Edwards  (1999).  Website
               ini   mengemukakan     komentar    unik   dan   sedikit
               memprihatinkan  “mayoritas  pembaca  memang  belum
               pernah  mendengar  wacana  SI,  membacanya,  apalagi
               berdiskusi  dengan  orang  lain tentang  kecerdasan  spiritual
               ini ”.
                      Selain itu belum begitu tersosialisasinya wacana SI
               ini,  disebabkan  oleh  wacana  ini  memang  benar-benar
               sesuatu  yang  anyar  dan  terkesan  istimewa  (luxurious)
               ditataran  pemikiran  intelektual,  di  dunia  sekalipun.
               Padahal,  “SQ  is  the  necessary  foundation  for  the  effective
               functioning of both IQ and EQ. It’s our ultimate intelligence”
               kata  Zohar  dan  Marshall.  Ini  benar-benar  luar  biasa.  SI
               sebagai puncak kecerdasan merupakan wawasan pemikiran
               yang  sangat  luar  biasa  mengagumkan,  dan  sekaligus
               argumen  pemikiran  tentang  betapa  pentingnya  hidup
               sebagai manusia yang cerdas secara spiritual.

                      WHO         telah      memasukkan        agama
               (kerohanian/spiritual)  sebagai  salah  satu  pilar  kesehatan
               selain  jasmani/fisik,  kejiwaan/psikologik,  dan  social.

                             Bibliospiritual: Menemukan Makna dalam Kata Terbaca | 13
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31