Page 93 - Bibliospiritual Menemukan Makna Dalam Kata Terbaca
P. 93
ANAK KERANG DAN PASAR PANTAI
“Lakukan yang terbaik untuk tetap berjuang. Kerahkan
segenap kekuatan untuk memperbaiki keadaan. Mungkin
semua itu akan terasa menyiksa.”
A
lkisah di sebuah lepas pantai, beberapa ekor kerang
kecil sedang bermain-main diterjang ombak pantai
yang terlihat tenang. Namun, dalam sebuah sapuan ombak
yang tiba-tiba datang, satu buah kerang tiba-tiba menjerit
kesakitan. Rupanya, ombak yang menerjangnya membawa
pasir laut yang tajam masuk ke dalam tubuh di
cangkangnya.
Kerang kecil itu pun mengadu pada ibunya. Sambil
terus menangis, ia berkata pada ibunya, “Tolong aku, Ibu.
Pasir tajam ini benar-benar menyiksaku. Tolong keluarkan
benda kecil ini dari dalam tubuhku. Aku ingin kembali
bebas bermain-main dengan kawan-kawanku.”
Sang ibu merasa kasihan. Tapi ia tak bisa berbuat apa-
apa. Hanya nasihat yang mampu diucapkannya. “Anakku,
kita ini terlahir tanpa tangan. Jadi, terima saja pasir yang
masuk ke dalam tubuhmu. Coba tahan rasa sakit itu. Ibu
tahu, itu tentu sangat menyakitkan. Tetaplah semangat
dalam melawan rasa pedih yang pasti bakal menyiksamu.
80 | Bibliospiritual: Menemukan Makna dalam Kata Terbaca