Page 61 - Membangun Pendidikan Berkualitas Di Era Pandemi
P. 61

|Membangun Pendidikan Berkualitas di Era Pandemi

            memberikan  layanan  pasien yang terpapar Covid-19 serta
            untuk mengurangi risiko penularan di fasilitas kesehatan.
               Tidak  dapat  dipungkiri  situasi  seperti  ini  berdampak
            besar    pada     kehidupan    masyarakat,    terutama
            perekonomian.  Oleh  karena  itu,  pemerintah  berusaha
            mencari alternatif dengan melakukan relaksasi PSBB secara
            bertahap  untuk  bisa  menyelamatkan  ekonomi.  Inisiatif
            inilah yang  lebih  dikenal  dengan masa adaptasi kebiasaan
            baru.  Masa  adaptasi  kebiasaan  baru  diartikan  sebagai
            perubahan  perilaku  untuk  tetap  menjalankan  aktivitas
            normal  di  tengah  pandemi.  Masa  adaptasi  kebiasaan  baru
            ini  dapat  didefinisikan  sebagai  suatu  tatanan  baru  yang
            memungkinkan  masyarakat  hidup  ‘berdampingan’  dengan
            Covid-19.  Masyarakat  dapat  melaksanakan  aktivitasnya
            seperti biasa, tetapi dengan mengikuti protokol kesehatan,
            demi  menghindari  penularan  virus  dan  penyebaran
            pandemi.

               Hadirnya  perangkat  gadget  ini  tentunya  menjadi  salah
            satu  penghilang  rasa  penat  bagi  manusia.  Karena  gadget
            berisi  media yang  berbentuk  audio  maupun  visual.  Semua
            itu  terwujud  berkat  perkembangan  teknologi  yang
            sedemikian pesat. Sehingga konsep masa depan cenderung
            dibuat sepraktis mungkin agar para pengguna gadget dapat
            mengaplikasikannya walau  dalam kondisi mobilitas  tinggi.
            Contoh-contoh  dari  gadget  di  antaranya  telepon  pintar
            (smartphone) seperti iphone dan blackberry, serta netbook
            (perpaduan antara komputer portabel seperti notebook dan
            internet).

               Keberadaan  gadget  bisa  sangat  menantang  bagi  para
            guru  dan  siswa.  Tidak  hanya  memiliki  harapan  berubah


                                      52
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66