Page 100 - Makna Sosial Burung Enggang
P. 100
Keberadaan simbol-simbol dan ornamen ini erat kaitannya
dengan kepercayaan animisme dinamisme nenek moyang suku
Dayak Kenyah (Mayasari et al., 2014).
Sumber Pribadi Simbol Burung Enggang
Karyanti juga menjelaskan bahwa burung enggang tidak
hanya digunakan dalam motif batik, tetapi masyarakat suku
Dayak menggunakan simbol batik dalam kehidupan sehari-
hari, seperti lukisan dindidng, ornamen rumah dibagian atap,
di atap perkantoran juga sebagai ikon kota Palangkaraya, atau
sering disebut kota Cantik. Salah satu ikon yang terkenal adalah
ikon bundaran Burung yang terletak di jalan RTA Milono, kota
Palangka Raya(Wawancara, 02/09/2021).
Karyanti lebih detil menjelaskan bahwa bundaran burung
ini sering sekali nenelan korban dari kecelakaan lalu lintas baik
kecelakaan tunggal ataupun tabrakan. Sehingga masyarakat
mengenal bundaran dengan ikon burung enggang ini sebagai
bundaran angker. ketika situasi tertentu bundaran burung
tidak terlihat akibat tertutup kabut. Kecelakaan sering terjadi
dikarenakan pengendara tidak melihat keberadaan bundaran
tersebut. Padahal disekitar bundaran sudah diletakan lampu
penerang jalan. Untuk menghindari kecelakaan pemerintah juga
sudah memasang lampu merah. Namun cerita yang beredar
Makna Sosial Burung Enggang dalam Batik Masyarakat Dayak... | 87