Page 15 - ETNOFARMAKOLOGI Tumbuhan Obat Asli Kalimantan Tengah

Tanjung Silat yang disebut sebagai daerah Sakai. Daerah Sakai sendiri terdiri dari daeah
Sebangau, daerah Mendawai, daerah Sampit, daerah Katingan Sungai Barito, daerah Tabalong,

daerah Balangan, daerah Alai, daerah Amandit, daerah Pitap, daerah Labuan Amas, daerah
Baiju Kecil dan daerah Pembuang. Setiap daerah mempunyai kepala distrik yang disebut

sebagai Mantri Sakai. Minaraja Sari Babunangan atau yang dikenal sebagai maharaja

merupakan raja pertama di Kerajaan Negara Dipa. Putera dari raja pertama ini yaitu Raden Sira
Panji alias Uria Gadung (Uria= Aria) kemudian mnejadi pemegang kekuasaan wilayah Tanah

Dusun (atau Barito Raya) yang berada di Jaar –Sanggarwasi (Johanes, 1990).

Sumber: sahabatnesia.com

Gambar 3. Suku Dayak Kalimantan Tengah

Kalimantan Tengah masuk kedalam wilayah Kesultanan Banjar pada abad ke-16. Pada
abad Kota Banjarmasin menjadi ibukotawa wialayah Kesultanan Banjar. Hal ini membuat

wilayah kerajaan menjadi semakin bertambah sampai dengan daerah Tanjung Aru dan Tanjung
Sambar. Pada abad tersebut kekuasaan di pimpin oleh Raja Maruhum Panamabhan yang

memiliki istri bernama Nyai Siti Biang Lawai yang merupakan seorang putri dari Patih Rumbih

yang berasal dari Biaju. Prajurit yang berasal dari daerah Biaju sering dilibatkan dalam revolusi
Istana Banajar seperti dalam aksi pemenggalan kepala yang disebut sebagai proses Ngayau. Hal

ini pernah terjadi pada anak-anak Kiai Di Podok yang ditumpas oleh Panglima Sorang yang

Etnofarmakologi Tumbuhan Obat Asli Kalimantan Tengah | 3
Rezqi Handayani & Nurul Qamariah