Page 17 - ETNOFARMAKOLOGI Tumbuhan Obat Asli Kalimantan Tengah
P. 17
Raya atau yang disebut Tanah Dusun menajdi beberapa bagian wialayah kepemerintahan, yaitu
Dermawijaija, Kiaij Dermapatie, Kiaij Martipatie, Moeroeng Sikamat, Ihanjah dan Mankatip.
Hindai belanda pada tahun 1845 memulai untuk menjalankan pemerintahan pada daerah zuid-
ooster-afdeeling van Borneo meliputi daerah, sungai Barito, sungai Negarasungai Kahayan,
sungai Kapuas Murun serta Tanah Laut selain Residen terdapat juga Rijksbestierder alias
Kepala Pemerintahan Pangeran Ratoe Anom Mangkoeboemi Kentjana. Dari tulisan sejawah
tertulis adanya warga asli suku dayak yang menjadi kepala suku yaitu Toemenggoeng
Nicodemus Djaija Negara dan Tumenggung Surapati (Drukkery, 1849).
Pada tahun 1849 daerah-daerah di wilayah ini termasuk dalam zuid-ooster-afdeeling
menurut Bêsluit van den Minister van Staat, Gouverneur-Generaal van Nederlandsch-Indie.
Hal ini didasarkan pada Staatsblad van Nederlandisch Indië tahun 1849, pada 27 Agustus 1849,
No. 8. Pada Kesultanan Banjar, daerah-daerag di Kalimantan Tengah termasuk kedalam Negara
dependen dan distrik. Kalimantan Tengah sampai abad ke XIII merupakan daerah yang masih
asli sebelum kedatangan pendatang dari daerah lain pada abad ke XIV. Pada saat itu perahu
merupakan transportasi yang digunakan oleh masyarakat. Kerajaan Hindu masuk ke wilayah
pemerintahan daerah Kotawaringin ditahun 1350 dan diambil alih kekuasaannya oleh kerajaan
Majapahit pada tahun 1355. Dampak dari pengambilan kekuasaan adalah semua kepala suku
yang ada di Kerajaan Hindu diangkat menjadi Menteri.
Pada saat Kesultanan Demak mengusasi pantai Kalimantan di tahun 1520 agama Islam
mulai berkembang di daerah Kotawaringin. Dana di tahaun 1615, pemerintahan Kesultanan
Banjar mendirikan kerajaan Kotawaringin yang meliputi daerah-daerah pantai di wilayah
Kalimantan Tengah diantaranya yaitu Pembang, Mendwai dan Sampit. Dan untuk daerah-
daerah lain diberikan kebebasan secara otonom untuk menjalankan pemerintahan sesuai dengan
hokum adat Dayak-Kaharingan yang langsung dipimpin oleh seorang kepala suku. Pada
daearah disekitaran Kapuas yaitu daeah Pema Pematang Sawang Pulau Kupang pernah terjadi
perang besar dan Nyai Undang memiliki peran yang besar dalam pertempuran ini. Didampingi
oleh para prajurit yang gagah perkasa yaitu Andin Sindai, Tawala Rawa Raca dan Tambun
Bungai. Salah satu prajurit tersebut menjadi nama Kodam XI Tambun Bungai, Kalimantan
tengah.
Adanya perjanjian VOC dengan Kesultanan Banjar pada yahun 1787 menyebabkan
daerah Kalimantan Tengah hampis semua daerah dikuasi oleh VOC. Dan karena hal ini
misionaris Kristen mulai beraktifitas secara luas di Selatan Kalimantan dimulai pada tahun
Etnofarmakologi Tumbuhan Obat Asli Kalimantan Tengah | 5
Rezqi Handayani & Nurul Qamariah