Page 27 - False Information
P. 27

dan  berdasarkan  fakta,  yaitu  informasi  yang  mengarang  atau
                            bertentangan  dengan  kebenaran  dasar  yang  absolut  (Monti  et  al.,
                            2019).  Selain  itu,  terdapat  beberapa  istilah  serupa  dalam  literatur
                            terkait,  seperti  rumor  dan  berita  palsu.  Istilah  rumor  biasanya
                            mengacu pada informasi yang tidak diverifikasi pada saat publikasi
                            (Zubiaga et al., 2018). Rumor bisa jadi terbukti benar atau salah.
                            Tidak  seperti  rumor  yang  beredar,  istilah  berita  palsu  banyak
                            digunakan untuk merujuk artikel berita yang sengaja dan terbukti
                            palsu (Shu et al., 2017).
                                 Manusia  rentan  terhadap  informasi  palsu  dan  menyebarkan
                            informasi  palsu  (Vosoughi  et  al.,  2018)  Namun,  pembuatan  dan
                            penyebaran  informasi  palsu  itu  rumit,  dan  didorong  oleh
                            penggunaan aktor jahat yang bertindak secara mandiri atau dalam
                            skala  besar  menggunakan  jaringan  bot  media  sosial.  Keduanya
                            menipu  pembaca  dengan  menciptakan  ilusi  konsensus  terhadap
                            bagian  informasi  yang  salah,  misalnya  dengan  menggemakannya
                            beberapa kali atau menyatakan dukungan langsung untuknya. Akun
                            ini  bertujuan  untukartifisial  merekayasa  viralitas  konten  mereka
                            secara(misalnya, dengan 'upvoting' / mempromosikan

                            Dampak False Information

                                 Dampak  dari  peningkatan  false  information  mendorong
                            terjadinya penolakan terhadap bukti ilmiah dan berpotensi menjadi
                            ancaman bagi demokrasi dan warga negara  (Allcott et al., 2019),
                            penyebaran  false  information  untuk  menumbuhkan  sikap  sinis,
                            apatis,  dan  ekstremisme  (Lazer  et  al.,  2018).  Keputusan  yang
                            mungkin  menyesatkan  yang  mempengaruhi  kebijakan  publik  dan
                            kehidupan orang, efek negatif berita palsu ini dapat ditemukan di
                            bidang  kesehatan.  Penelitian  ilmiah  berfokus  pada  studi  false




                            22 | Laksminarti, Karyanti & Mita Sari
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32