Page 137 - Bibliosufistik Pada Jalan Tuhan Memancar Kedamaian

BAB VII:
BIBLIOSUFISTIK

B
iblio sebagaimana keberadaannya adalah bersisi bacaan
dan sesuatu yang tertulis. Ini adalah manuskrip yang
memiliki fungsi untuk memberikan pengetahuan dan
pemahaman sesuai dengan keterbacaan. Dalam konteks
tulisan ini adalah dapat dimaksud dengan sebuah buku
keterbacaan. Biblion dimaknai sebagai buku atau bahan
bacaan, sesuatu yang terbaca. Buku, dengan isi yang
dimaksud sebagai sarana menyembuhkan dan memperkaya
jiwa sesungguhnya dapat membantu seseorang yang
mengalami permasalahan personal. Bahan bacaan berfungsi
untuk mengalihkan orientasi dan memberikan pandangan-
pandangan yang positif sehingga menggugah kesadaran
penderita untuk bangkit menata hidupnya.
Pada bab ini berisi tentang beberapa bacaan tentang
sikap, perilaku dan perbuatan-perbuatan yang memberikan
rasa dalam diri pembaca sehingga menghasilkan perubahan
sikap setelah membaca kisah, bacaan, cerita, ibrah atau
perkataan-perkataan yang menggugah jiwa. Esensi dari
penulisan cerita tersebut adalah upaya secara serius dan
sistematis untuk mendampingi seseorang yang tengah
mengalami emosional yang berkecamuk karena
permasalahan yang dia hadapi dengan menyediakan bahan-
bahan bacaan dengan topik yang tepat. Semua bentuk kajian,
cerita, Kisah, dan bentuk keterbacaan dalam buku akan
membantu mereka untuk menyelami hidupnya sehingga
mampu memutuskan jalan keluar yang paling mungkin bisa
diambil.

124 | Asep Solikin