Page 217 - BK PRIBADI SOSIAL Biblioterapi, Melalui Kisah Pribadi Diasah
P. 217

Bosan Hidup





             “Leburkan egomu, keangkuhanmu, kesombonganmu. Jadilah
               lembut, selembut air. Dan mengalirlah bersama sungai
               kehidupan. Kau tidak akan jenuh, tidak akan bosan. Kau
              akan merasa hidup. Itulah rahasia kehidupan. Itulah kunci
                                 kebahagiaan.”


            S
                eorang  pria  setengah  baya  mendatangi  seorang  guru
                ngaji, “Ustad, saya sudah bosan hidup. Sudah jenuh betul.
            Rumah tangga saya berantakan. Usaha saya kacau. Apapun
            yang saya lakukan selalu berantakan. Saya ingin mati.”
                 Sang  Ustad  pun  tersenyum,  “oh  kamu  sakit”.  “Tidak
            ustad,  saya  tidak  sakit.  Saya  sehat.  Hanya  jenuh  dengan
            kehidupan. Itu sebabnya saya ingin mati”. Seolah olah tidak
            mendengar pembelaannya, sang Ustad meneruskan, “Kamu
            sakit.  Dan  penyakitmu  itu  sebutannya,  ‘Alergi  Hidup’.  Ya,
            kamu alergi terhadap kehidupan.
                 Banyak  sekali  di  antara  kita  yang  alergi  terhadap
            kehidupan. Kemudian, tanpa disadari kita melakukan hal-hal
            yang  bertentangan  dengan  norma  kehidupan.  Hidup  ini
            berjalan terus. Sungai kehidupan mengalir terus, tetapi kita
            menginginkan status-quo. Kita berhenti di tempat, kita tidak
            ikut  mengalir.  Itu  sebabnya  kita  jatuh  sakit.  Kita



                                      206
   212   213   214   215   216   217   218   219   220   221   222