Page 42 - BK PRIBADI SOSIAL Biblioterapi, Melalui Kisah Pribadi Diasah
P. 42
b. Bimbingan dan konseling sebagai proses
individuasi. Setiap konseli bersifat unik (berbeda
satu sama lainnya), dan melalui bimbingan konseli
dibantu untuk memaksimalkan perkembangan
keunikannya tersebut. Prinsip ini juga berarti
bahwa yang menjadi fokus sasaran bantuan adalah
konseli, meskipun pelayanan bimbingannya
menggunakan teknik kelompok.
c. Bimbingan menekankan hal yang positif.
Dalam kenyataan masih ada konseli yang memiliki
persepsi yang negatif terhadap bimbingan, karena
bimbingan dipandang sebagai satu cara yang
menekan aspirasi. Sangat berbeda dengan
pandangan tersebut, bimbingan sebenarnya
merupakan proses bantuan yang menekankan
kekuatan dan kesuksesan, karena bimbingan
merupakan cara untuk membangun pandangan
yang positif terhadap diri sendiri, memberikan
dorongan, dan peluang untuk berkembang.
d. Bimbingan dan konseling Merupakan Usaha
Bersama. Bimbingan bukan hanya tugas atau
tanggung jawab konselor, tetapi juga tugas guru-
guru dan kepala Sekolah/Madrasah sesuai dengan
tugas dan peran masing-masing. Mereka bekerja
sebagai teamwork.
e. Pengambilan Keputusan Merupakan Hal yang
Esensial dalam Bimbingan dan konseling.
Bimbingan diarahkan untuk membantu konseli
agar dapat melakukan pilihan dan mengambil
keputusan. Bimbingan mempunyai peranan untuk
memberikan informasi dan nasihat kepada konseli,
31