Page 110 - Membangun Pendidikan Berkualitas Di Era Pandemi
P. 110

Fathul Zannah |
                     “Tidaklah  setiap  anak  yang  lahir  kecuali  dilahirkan
                  dalam keadaan fitrah. Maka kedua orang tuanyalah yang
                  akan  menjadikannya  sebagai  Yahudi,  Nasrani,  atau
                  Majusi”.
                     Hadist tersebut mengandung makna bahwa orang tua
                  menjadi  salah  satu  penentu  bagi  perkembangan  anak-
                  anaknya.  Salah  satunya  penentu  bagi  pengembangan
                  karakter  sang  anak  sejak  masa  pertumbuhan  dalam
                  ruang lingkup kehidupan di rumah tangga.

                     Pembentukan  karakter  selain  pada  ruang  lingkup
                  keluarga juga di tentukan pada kegiatan interaksi pada
                  ruang  lingkup  di  sekolah.  Pendidikan  karakter  telah
                  lama  di  wacanakan  untuk  diterapkan  pada  jenjang
                  pendidikan  dalam  bentuk  pendidikan  karakter.  Pada
                  Undang-Undang  Republik  Indonesia  Nomor  20  Tahun
                  2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal 1
                  ayat  1  menyebutkan  bahwa  “Pendidikan  adalah  usaha
                  sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar
                  dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
                  mengembangkan  potensi  dirinya  untuk  memiliki
                  kekuatan  spiritual  keagamaan,  pengendalian  diri,
                  kepribadian,   kecerdasan,   akhlak   mulia,   serta
                  keterampilan  yang  diperlukan  dirinya,  masyarakat,
                  bangsa  dan  negara”.  Secara  eksplisit  tujuan  dari
                  pendidikan  tersebut  mengandung  muatan  pendidikan
                  karakter  untuk  dapat  menumbuhkan  generasi  muda
                  yang  etis,  bertanggung  jawab,  dan  peduli  dengan
                  memberi  contoh  dan  membelajarkan  karakter  [13].
                  Ketika  tujuan  dari  pendidikan  tersebut  tidak  tercapai,
                  maka  akan  membentuk  perilaku  yang  bermasalah



                                        101
   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115