Page 125 - Menelisik Pemikiran Islam

memasuki perkumpulan Freemason, suatu perkumpulan
yang terdiri atas orang-orang politik di Mesir, lalu pada
tahun 1879 terbentuklah suatu partai politik dengan nama
Hijbul Waton (partai kebangsaan). Dengan partai ini ia
menanamkan kesadaran nasionalisme dalam diri orang
Mesir.
Partai ini bertujuan untuk memperjuangkan
pendidikan universal, kemerdekaan pers, dan pemasukan
unsur-unsur Mesir kedalam posisi-posisi militer. Kegiatan
yang dilakukan oleh Al-Afghani selama berada di Mesir
memberikan pengaruh yang besar bagi umat Islam di sana.
Al-Afghanilah yang membangkitkan gerakan berfikir di
Mesir sehingga negara itu dapat mencapai kemajuan dan
menjadi negara modern. Akan tetapi, karena
keterlibatannya dalam bidang politik itu serta kritikannya
terhadap kalangan pemerintah gencar ia lakukan, maka
pada tahun 1879 ia diusir penguasa dari Mesir. Ia kemudian
pergi ke Paris dan melanjutkan kegiatannya di sana dengan
beberapa orang Mesir yang telah lama menetap di negara
tersebut.
Pada tahun 1883 ketika berada di Paris Al-Afghani
mendirikan suatu perkumpulan yang dia beri nama Al-
Urwah Al-wusqo (Ikatan Yang Kuat), yang anggota-
anggotanya terdiri atas orang Islam dari India, Mesir,
Suriyah, Afrika utara, dan lain-lain. Adapun usaha Al-
Afghani mendirikan Perkumpulan ini adalah bertujuan
untuk:
1. Mengidentifikasi cara menuntaskan berbagai
problem masa lalu yang telah menyebabkan
kemunduran

118 | Asep Solikin