Page 224 - Bibliosufistik Pada Jalan Tuhan Memancar Kedamaian
P. 224

MALU BERMAKSIAT


                Aku tidak membutuhkan yang demikian, tetapi bangunlah ia
                         dari tanah sebagaimana yang semula.”
                   Dulu, dikalangan Bani Israil terdapat seorang laki-laki
               yang  ahli  ibadah.  Ia  dipanggil  dengan  nama  Juraij.  Ia
               membangun  tempat  ibadahnya  dan  melakukanibadah  di
               dalamnya.  Orang-orang  Bani  Israil  menyebut-nyebut
               tentang  ketekunan  ibadah  Juraij,  sehingga  berkatalah
               seorang pelacur dari mereka. “Jika kalian menghendaki aku
               akan   memberinya    ujian.   ”Mereka   berkata,   “Kami
               menghendakinya.”

                   Perempuan  itu  lalu  mendatanginya  dan  menawarkan
               diri kepadanya. Tetapi Juraij tidak mempedulikannya. Lalu ia
               berzina  dengan  seorang  gembala  yang  meneduhkan
               kambing  gembalaannya  ke  dekat  tempat  ibadah  Juraij.
               Akhirnya iapun hamil dan melahirkan seorang bayi. Orang-
               orang  bertanya,  “Hasil  perbuatan  siapa?”  Ia  menjawab,”
               Juraij.”
                   Maka mereka mendatanginya dan memaksanya turun.
               Mereka  mencaci,  memukulinya  dan  merobohkan  tempat
               ibadahnya. Juraij bertanya: Apa yang terjadi dengan kalian?’
               Mereka menjawab, Engkau telah berzina dengan pelacur ini,
               sehingga ia melahirkan seorang bayi.”
                   Ia bertanya, Dimana dia?” Mereka menjawab, Itu dia!”

                   Juraij lalu berdiri dan shalat kemudian berdo’a. Setelah
               itu  ia  menghampiri  sang  bayi  lalu  mencoleknya  seraya
               berkata, “Demi Allah, wahai bayi, siapa ayahmu?” Sang bayi
               menjawab, “Aku adalah anak tukang gembala.”




                                                       Bibliosufistik | 211
   219   220   221   222   223   224   225   226   227   228   229