Page 228 - Bibliosufistik Pada Jalan Tuhan Memancar Kedamaian
P. 228
Maka Asma membuat peti mati yang tertutup dari
semua sisinya seperti sebuah kardus. Ketika peti mati sudah
jadi, Asma kemudian menutup peti mati itu kembali dengan
sebuah kain yang luas maka tubuh mayyit yang dibawa
diatasnya tidak akan mungkin terbentuk atau tersifati.
Melihat perbuatan Asma, Fathimah begitu bahagia.
Seketika, Fathimah berkata untuk Asma: “Semoga Allah
menutup auratmu sebagaimana engkau telah berusaha untuk
menutup auratku. Betapa indahnya buatanmu ini, sehingga
wanita yang meninggal bisa dibedakan dengan lelaki yang
meninggal. Jika aku mati, maka mandikanlah diriku bersama
Ali”
Bibliosufistik | 215