Page 93 - Bibliosufistik Pada Jalan Tuhan Memancar Kedamaian
P. 93

JUNAID AL-BAGHDADI (Wafat 279 H/910)


              “Jangan sampai anda berbuat aksiat dengan nikmat yang
                            diberikan kepada Tuhan”
                 Abu  Qosim  bin  Junaid  bin  Muhammad  Al-Khazzaj  Al-
            Nahwandi dilahirkan di Bghdad tanpa diketahui secara pasti
            tahun kelahirannya. Orang tuanya seorang pedagang pecah
            belah,  seorang  ibunya  ialah  saudara  kandung  perempuan
            dari Al-Saqoty, seorang sufi terkemuka dan menjadi gurunya
            dalam bidang ilmu tasawuf. Di samping Sarri Al-Asaqoty dia
            juga  belajar  pada  Harits  Al-Muhasidi,  sufi  terkemuka  di
            zamannya.  Ia  berpendidikan  ilmu  fiqh  atas  madzhab  Abi
            Tsaur.
                 Dalam  usia  20  Tahun  telah  memberikan  dan  bahkan
            jauh  sebelum  itu  pada  umur  7  tahun.  Ketika  ia  ditanya
            tentang  arti  syukur  secara  tepat  ia  menjawab:  “Jangan
            sampai anda berbuat maksiat dengan nikmat yang diberikan
            kepada  Tuhan”.  Menurut  Al-Syubky,  Ja’far  Al-Khuldi  dan
            berpuluh  perawi  sepakat  menceritakan  bahwa  Junaid  Al-
            Baghdadi adalah Syekh atau penghulu kaum sufi. Suatu hari
            Sari  Al-Saqoty  di  tanya,  apakah  tingkatan  seorang  murid
            kadangkala  lebih  tinggi  dari  tingkat  guru  pembimbing
            rohaninya? Sari menjawab: “Ya, ada bukti yang nyata adalah
            tingkatan Junaid Al-Baghdadi lebih tinggi tingkatanku”.

                 Dalam  kehidupannya  di  samping  sebagai  sufi  besar
            yang selalu dikerumuni pencinta ilmu ini dan memberikan
            pelajaran  kepada  mereka  ia  juga  berusaha  melanjutkan
            usaha orang tuanya dengan berdagang. Apabila sudah habis
            memberikan  pelajaran  ia  pergi  ke  pasar  membuka  toko.
            Apabila sudah waktunya, toko ditutup dan kembali ke rumah




            80 | Asep Solikin
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98