Page 61 - Model Pembelajaran Kwu-Kop
P. 61

untuk  bertindak  yang  baru  dan  berbeda.  Lebih  lanjut  Levitt
                           mengatakan bahwa “Entrepreneurs succeed by thinking and doing
                           new things or old things in new ways”, yaitu bahwa kewirausahaan
                           adalah  berpikir  dan  bertindak  sesuatu  yang  baru  atau  berpikir
                           sesuatu yang lama dengan cara-cara baru.
                                Para  wirausaha  percaya  teguh  pada  pendiriannya  dan
                           kemampuan  mengambil  keputusan  yang  tepat  sebagai  ciri  khas
                           seorang  wirausaha.  Lougenecker  (2001:  4),  menyatakan  bahwa
                           wirausaha adalah seorang pembuat keputusan yang terbentuknya
                           sistem  ekonomi  perusahaan  yang  bebas.  Sebagai  pendorong
                           perubahan,  inovasi,  kemajuan,  dan  orang  yang  memiliki
                           kemampuan  mengambil  resiko  dan  mempercepat  pertumbuhan
                           ekonomi.

                           B. Karakteristik Wirausahaan

                                Menjadi  seorang  wirausaha  sejati  diperlukan  beberapa  hal
                           untuk  menunjang  keberhasilan  dalam  usahanya.  Seseorang
                           wirausaha  haruslah  orang  yang  mampu  melihat  kedepan,  berfikir
                           dengan penuh perhitungan, mencari pilihan dari berbagai alternatif
                           masalah dan dapat mengambil keputusan dengan tepat dan cepat.
                           Menurut  Marbun  (Buchori  Alma,  2005:  39),  seorang  wirausaha
                           haruslah memiliki ciri-ciri:
                           1. Percaya  diri,  yang  ditandai  dengan  watak  keteguhan,  ketidak
                             ketergantungan,  kepribadian  mantap  dan  optimis.  Siswa  yang
                             memiliki  rasa  percaya  diri  yang  kuat  tidak  akan  mudah
                             terombang-ambing oleh keadaan yang selalu berubah
                           2. Berorientasi  tugas  dan  hasil,  ditandai  dengan  haus  akan
                             prestasi,  berorientasi  laba/hasil,  tekun  dan  tabah,  tekad,  kerja
                             keras,  motivasi,  energik  dan  penuh  inisiatif.  Dengan  adanya
                             orientasi ini maka siswa akan termotivasi untuk mencapai hasil
                             yang  terbaik  dan  prestasi  tertinggi  tidak  hanya  mengutamakan
                             gengsi;



                           52
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66