Page 94 - Membangun Pendidikan Berkualitas Di Era Pandemi
P. 94
Dwi Sari Usop, M.Si |
Gambar 1. Hubungan antara unsur kognitif, afektif, dan
konatif/psikomotorik
Berpikir dapat mempengaruhi perasaan dan
tindakan. Sebaliknya, perasaan mempengaruhi pikiran
dan tindakan. Demikian halnya, tindakan mempengaruhi
pikiran dan perasaan. Sebagaimana yang kita ketahui,
setiap aktivitas ada sebab dan akibat. Setiap sebab
menghasilkan akibat, setiap akibat menghasilkan sebab
lainnya, dan seterusnya.
Setiap sebab dan akibat akan berada pada garis yang
lurus. Pikiran positif akan memberikan perasaan yang
positif dan tindakan yang menyenangkan. Sebaliknya
pikiran negatif akan menghasilkan perasaan dan
tindakan yang negatif juga. Sebagai contoh, Ani marah
kepada Tya karena telah menumpahkan minuman dan
mengenai pakaiannya di suatu acara reuni sekolah.
Padahal, acara reuni baru saja dimulai. Ani berpikir dan
merasa bahwa pakaian yang dikenakannya hari itu
adalah pakaian terbaiknya. Namun, sekarang pakaian
85