Page 55 - Makna Sosial Burung Enggang
P. 55
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Paradigma, Pendekatan dan Jenis Penelitian
3.1.1. Paradigma Penelitian
Paradigma penelitian memiliki dimensi lebih dalam
dibanding teori, sebab memililiki beberapa teori dan mampu
menggambarkan persoalan utama, prosedur, sekaligus bagian-
bagian yang berbeda. Paradigma dalam penelitian ini menggunakan
paradigma definisi sosial untuk mengetahui makna sosial burung
Enggang dalam batik masyarakat Dayak Kalimantan Tengah.
Schutz (Zahavi, 2019) tertarik pada peran subjektivitas
dalam konstruksi realitas sosial, dan, sebaliknya, bagaimana
pemahaman dan tindakan individu dipengaruhi oleh struktur
yang dibangun sebelumnya secara social dunia sosial dibentuk
dan terwujud dalam perspektif orang pertama; itu tampak jelas
hanya melalui interpretasi subjektif, dalam konteks makna
subjektif dari pengalaman hidup. untuk memahami bagaimana
fungsi masyarakat, ilmu sosial harus difokuskan individu kepada
siapa hal itu ada secara bermakna. Lévi-Strauss (Meletinsky, 2014)
mengkaji kelahiran sosial kehidupan dalam kaitannya dengan
perkembangan (mengikuti aturan yang didefinisikan dengan
baik) pertukaran dan komunikasi dan makna simbolis.
Weber (Gyollai, 2020) mengakui peran mendasar
subjektivitas dalam konstitusi realitas sosial: makna hubungan
dan struktur sosial adalah turunan dari, dan dapat direduksi
42 | Aquarini, Ishomuddin, Vina Salviana DS., M. Fatchurrahman