Page 11 - Penanganan Pasca Panen
P. 11
4
7. Sortasi
Sortasi merupakan kegiatan pemilahan hasil panen yang baik dari yang rusak atau
cacat, yang sehat dari yang sakit dan benda asing lainnya. Sortasi harus dilakukan
dengan hati-hati agar hasil panen tidak rusak. Sortasi dapat menggunakan alat
dan/atau mesin sesuai sifat dan karakteristik hasil pertanian asal tanaman.
8. Pengeringan
Pengeringan merupakan kegiatan untuk menurunkan kadar air sampai kadar air
keseimbangan (Equilibrium Moisture Content) sehingga aman untuk disimpan.
Pengeringan dapat menggunakan sinar matahari atau pengering buatan.
Pengeringan dengan sinar matahari dapat dilakukan di atas alas dari terpal plastik,
tikar, anyaman bambu dan lantai dari semen/ubin yang bersih dan bebas cemaran
untuk menghindari susut pasca panen karena tercecer, kotor, rusak dan
lainlainnya. Pengeringan buatan dapat menggunakan alat dan/atau mesin dengan
jenis dan spesifikasi sesuai sifat dan karakteristik hasil pertanian asal tanaman.
9. Perendaman
Perendaman merupakan kegiatan untuk melunakkan kulit buah atau kulit batang
supaya mudah terlepas dari biji atau batangnya, menghindari terjadinya
pencoklatan (browning) dan/atau menghilangkan bahan beracun. Perendaman
menggunakan air dengan atau tanpa bahan aktif yang diijinkan menurut peraturan
dengan jenis dan dosis sesuai anjuran. Tempat untuk perendaman harus bersih dan
mudah dikenakan tindakan sanitasi. Tempat perendaman dapat berupa ember
plastik atau bak terbuat dari semen. Lama perendaman harus sesuai sifat dan
karakteristik hasil pertanian asal tanaman.
10. Pencelupan
Pencelupan merupakan kegiatan mencelupkan hasil panen ke dalam larutan anti
bakteri dan jamur untuk mencegah serangan hama dan penyakit. Larutan untuk
pencelupan yaitu larutan yang diijinkan menurut peraturan dengan jenis dan dosis
sesuai anjuran. Tempat/wadah untuk pencelupan harus bersih dan mudah
dikenakan tindakan sanitasi. Lama pencelupan harus sesuai dengan sifat dan
karakteristik hasil pertanian asal tanaman.