Page 25 - Gemilang Peradaban Islam
P. 25
d. Mengenai Daar Al-Harb, mereka berpendapat,
bukanlah daerahnya yang mereka perangi dan
hancurkan. Dalam pandangan mereka laskar dan
pasukan pembela sekte merekalah yang harus
diperangi. Bagi anak-anak dan perempuan sekte ini
melarang untuk dijadikan tawanan.
e. Adapun kufur dalam pandangan sekte ini tidaklah
seperti pemahaman kufur dalam sekte lainnya.
Mereka membagi kufur dalam dua bagian. Pertama
mengingkari rahmat Allah dan mengingkari
keberadaan Allah. Artinya tidak selamanya orang
yang melakukan kufur itu telah keluar dari Islam.
f. Mengenai taqiyah, dalam pandangan mereka,
seseorang boleh melakukan penipuan diri hanya
dalam perkataan tetapi haram melakukannya
dalam perbuatan.
6. Al-Ibadiyah
Sekte ini lahir dari pemikiran Abdullah bin Ibad Al
Murri at-Tamimi pada tahun 686.H. Dibandingkan
dengan golongan lainnya, golongan ini adalah golongan
yang paling moderat dari semua golongan yang lahir
dalam paham Khawarij. Pada mulanya mereka adalah
berasal dari sekte Al-Azariqoh yang kemudian
melepaskan diri dari pahampaham mereka lalu
mendirikan sekte ini.
Ini terjadi karena ketidaksepahaman Abdullah
dalam memahami semua ajaran Al-Azariqoh terutama
dalam melawan pemerintahan dinasti Bani Umayah.
Disamping itu hubungaan baiknya dengan salah seorang
khalifah Bani Umayah tersebut menyebabkan ia semakin
16 | Asep Solikin