Page 20 - Huma Betang Internalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalimantan Tengah
P. 20
Untuk menjelaskan tentang kepribadian individu,
terdapat beberapa teori kepribadian yang sudah banyak
dikenal, diantaranya : Teori Psikoanalisa dari Sigmund
Freud, Teori Analitik dari Carl Gustav Jung, Teori Sosial
Psikologis dari Adler, Fromm, Horney dan Sullivan, teori
Personologi dari Murray, Teori Medan dari Kurt Lewin,
Teori Psikologi Individual dari Allport, Teori Stimulus-
Respons dari Throndike, Hull, Watson, Teori The Self
dari Carl Rogers dan sebagainya. Sementara itu, Abin
Syamsuddin (2003) mengemukakan tentang aspek-
aspek kepribadian, yang mencakup:
1) Karakter; yaitu konsekuen tidaknya dalam
mematuhi etika perilaku, konsiten tidaknya
dalam memegang pendirian atau pendapat.
2) Temperamen; yaitu disposisi reaktif seorang,
atau cepat lambatnya mereaksi terhadap
rangsangan-rangsangan yang datang dari
lingkungan.
3) Sikap; sambutan terhadap objek yang bersifat
positif, negatif atau ambivalen.
4) Stabilitas emosi; yaitu kadar kestabilan reaksi
emosional terhadap rangsangan dari
lingkungan. Seperti mudah tidaknya
tersinggung, sedih, atau putus asa.
5) Responsibilitas (tanggung jawab), kesiapan
untuk menerima resiko dari tindakan atau
perbuatan yang dilakukan. Seperti mau
menerima resiko secara wajar, cuci tangan, atau
melarikan diri dari resiko yang dihadapi.
6) Sosiabilitas; yaitu disposisi pribadi yang
berkaitan dengan hubungan interpersonal.
Huma Betang | 9

