Page 195 - Evaluasi Pembelajaran
P. 195
Diterima 80 8 640
Mudah 60 5 300
Sedang 40 2 80
Sulit
Jumlah 15 1.020
Diragukan
Mudah 70 7 490
Sedang 50 4 200
Sulit 30 2 60
Jumlah 13 750
Jumlah 3x30=90 7.450
semua
Dari tabel di atas dapat ditetapkan persentase kritis
sebagai dasar perhitungan passing-score, yakni :
7.450/90 = 82,78 %. Ini berarti bahwa paling tidak
peserta tes harus benar menjawab sebanyak 82,78%
agar dapat dikategorikan mencapai kompetensi yang
diukur. Untuk 30 butir soal tes, berarti paling tidak
peserta tes harus menjawab benar sebanyak 82,78%
x 30 butir = 24,83 butir (dibulatkan menjadi 25
butir). Ini berarti bahwa, seorang peserta tes
dikatakan memiliki kompetensi yang diinginkan, jika
minimal mampu menjawab dengan benar sebanyak
25 butir dari 30 butir tes kompetensi yang diberikan.
Metode Ebel dapat dikembangkan dan digunakan
pada tes kompetensi berbentuk pilihan ganda
maupun uraian. Hal ini merupakan kelebihan
metode Ebel. Sedangkan kelemahannya adalah
bahwa metode ini masih melibatkan butir-butir tes
yang kurang baik dan diragukan. Masuknya butir-
butir tes yang meragukan sebagai alat ukur, akan
184