Page 95 - Model Pembelajaran Kwu-Kop
P. 95
2) pentingnya pembelajaran praktik kewirausahaan dengan
memanfaatkan Koperasi sekolah untuk meningkatkan
keterampilan siswa dalam berwirausaha;
3) guru perlu memperhatikan minat siswa yang ingin praktik
kewirausahaan dengan memanfaatkan Koperasi sekolah
4) pentingnya keterlibatan guru sebagai pembimbing atau fasilitator
dalam proses pembelajaran, baik pada pembelajaran teori
maupun praktik
5) pentingnya siswa belajar secara mandiri dengan menggunakan
modul-modul pembelajaran
6) pentingnya job sheet bagi siswa untuk membantu mempercepat
dan memperlancar penyelesaian laporan atau tugas-tugas
yang diberikan oleh guru
7) pentingnya kegiatan inquiry (menemukan) yang berkaiatan
langsung dengan pembelajaran praktik
8) perlunya menghadirkan model seorang entrepreneur sukses,
untuk menjelaskan kiat-kiat sukses mereka
9) kerjasama siswa dalam kelompok perlu diperhatikan dalam
menentukan nilai akhir kompetensi siswa
10) perlu merefleksikan atau mengapresiasikan pengalaman
belajarnya, secara lisan melalui presentasi kelas
11) perlunya guru memberikan umpan balik selama proses
pembelajaran berlangsung
12) dalam pemberian nilai terhadap keterampilan siswa perlu
mencakup aspek kognitif, afektif dan psikomotor;
13) dalam mengajar guru harus berpedoman dan sesuai dengan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);
14) perlu adanya buku panduan praktik yang baku sebagai
pedoman pelaksanaan pembelajaran praktik kewirausahaan
SMK.
Data hasil analisis kebutuhan pembelajaran kewirausahaan
SMK dapat dilihat pada lampiran 2. Bahwa dalam pernyataan untuk
86